Google.com |
Pedoman yang Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW telah memberikan agar dosa-dosa bisa diampuni. Berikut beberapa hal yang sederhana dilakukan namun bisa menghapus dosa,
Allah SWT mengetahui hamba-Nya adalah makhluk yang banyak
berbuat dosa. Menjabat tangan menjadi salah satu sunah Nabi Muhammad yang bisa
menggugurkan dosa-dosa. Rasulullah SAW bersabda,
مَا مِنْ مُسْلِمَيْنِ يَلْتَقِيَانِ فَيَتَصَافَحَانِ إِلاَّ غُفِرَ
لَهُمَا قَبْلَ أَنْ يَفْتَرِقَا
“Tidaklah dua Muslim itu bertemu lantas berjabat tangan
melainkan akan diampuni dosa di antara keduanya sebelum berpisah.” (HR Abu
Dawud).
2. Berwudu
Amalan yang menjadi kewajiban sebelum menunaikan salat ini
sebenarnya bisa menggugurkan dosa-dosa seorang hamba. Rasulullah SAW bersabda,
مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ خَرَجَتْ خَطَايَاهُ مِنْ
جَسَدِهِ حَتَّى تَخْرُجَ مِنْ تَحْتِ أَظْفَارِهِ
“Barangsiapa yang berwudu, kemudian memperbagus wudunya,
maka dosa-dosanya akan berguguran dari jasadnya sampai keluar dari bawah
kuku-kukunya.” [HR Al-Bukhari dan Muslim dari Utsman bin ‘Affan RA]
Tanpa kita sadari, salat 5 waktu yang merupakan fardu ain
bagi setiap Muslim juga merupakan amalan yang bisa membuat seorang hamba
mendapat ampunan Allah SWT. Rasulullah bersabda,
مَا مِنِ امْرِئٍ مُسْلِمٍ تَحْضُرُهُ صَلاَةٌ مَكْتُوبَةٌ فَيُحْسِنُ
وُضُوءَهَا وَخُشُوعَهَا وَرُكُوعَهَا إِلاَّ كَانَتْ كَفَّارَةً لِمَا قَبْلَهَا مِنَ
الذُّنُوبِ مَا لَمْ يُؤْتِ كَبِيرَةً وَذَلِكَ الدَّهْرَ كُلَّهُ
“Tidaklah seorang Muslim ketika waktunya salat wajib, lalu
ia membaguskan wudunya, ia khusyuk dalam salatnya, dan menyempurnakan ruku,
melaikankan itu menjadi penghapus dosa-dosa sebelumnya selama tidak
dilakukannya dosa besar, dan itu setiap masa semuanya.” (HR Muslim).
4. Bersabar ketikasakit, sedih, atau saat terkena musibah
Mengeluh dan putus asa ketika terkena musibah apapun tidak
akan menyelesaikan masalah. Justu jika seorang Muslim mau bersabar dalam
melewati semua hal itu, Allah akan memberikan ampunan atas dosa-dosanya.
مَا يُصِيبُ الْمُسْلِمَ مِنْ نَصَبٍ وَلَا وَصَبٍ وَلَا هَمٍّ
وَلَا حُزْنٍ وَلَا أَذًى وَلَا غَمٍّ حَتَّى الشَّوْكَةِ يُشَاكُهَا إِلَّا كَفَّرَ
اللَّهُ بِهَا مِنْ خَطَايَاهُ
"Tidaklah menimpa seorang Muslim: rasa capek, sakit,
cemas, sedih, ataupun suatu gangguan, maupun gundah gulana, sekalipun duri,
kecuali Allah akan hapuskan dosa-dosanya dengan sebab itu." (HR
al-Bukhari)
5. Salat Jumat
Slaat yang sudah menjadi kewajiban bagi pria muslim ini juga
menggugurkan dosa-dosa kita. Mari terus berdoa kepada Allah agar masa pandemi
ini berakhir supaya shalat jumat bisa kita rasakan kembali.
مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ أَتَى الْجُمُعَةَ
فَاسْتَمَعَ وَأَنْصَتَ غُفِرَ لَهُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْجُمُعَةِ وَزِيَادَةُ
ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ وَمَنْ مَسَّ الْحَصَى فَقَدْ لَغَا
“Barangsiapa yang
berwudu menyempurnakan wudunya, kemudian mendatangi Salat Jumat, menyimak
dengan baik dan diam, akan diampuni dosa di antara Jumat lalu dengan Jumat yang
sedang dikerjakan dengan tambahan 3 hari. Barangsiapa yang menyentuh
(memain-mainkan) kerikil maka sungguh ia telah sia-sia.” (HR Muslim).
Sumber: ayobandung.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar